Build APK

 Project Flutter yang telah dibuat dapat kita build menjadi berkas .apk yang dapat berjalan di Android. Build APK adalah suatu proses membungkus aplikasi flutter menjadi format .apk yang nantinya untuk diinstal pada perangkat Android. Berikut tahapan ketika build aplikasi Flutter ke APK.

AndroidManifest.xml

Sebelum mem-build APK, kita akan mengatur berkas android/app/src/main/AndroidManifest.xmlAndroidManifest.xml merupakan sebuah berkas yang berisikan informasi mengenai aplikasi Android yang akan di-build. Informasi-informasi tersebut berupa nama aplikasi, ikon, permissionscreen orientation, dan lain-lain. Isi dari AndroidManifest.xml seperti berikut:

  1. <manifest xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
  2.     package="id.eudeka.samples">
  3.     <application
  4.         android:name="io.flutter.app.FlutterApplication"
  5.         android:label="samples"
  6.         android:icon="@mipmap/ic_launcher">
  7.         <activity
  8.             android:name=".MainActivity"
  9.             android:launchMode="singleTop"
  10.             android:theme="@style/LaunchTheme"
  11.             android:configChanges="orientation|keyboardHidden|keyboard|screenSize|smallestScreenSize|locale|layoutDirection|fontScale|screenLayout|density|uiMode"
  12.             android:hardwareAccelerated="true"
  13.             android:windowSoftInputMode="adjustResize">
  14.             <meta-data
  15.               android:name="io.flutter.embedding.android.NormalTheme"
  16.               android:resource="@style/NormalTheme"
  17.               />
  18.             <meta-data
  19.               android:name="io.flutter.embedding.android.SplashScreenDrawable"
  20.               android:resource="@drawable/launch_background"
  21.               />
  22.             <intent-filter>
  23.                 <action android:name="android.intent.action.MAIN"/>
  24.                 <category android:name="android.intent.category.LAUNCHER"/>
  25.             </intent-filter>
  26.         </activity>
  27.         <meta-data
  28.             android:name="flutterEmbedding"
  29.             android:value="2" />
  30.     </application>
  31. </manifest>


Setting Nama Aplikasi

Untuk mengatur nama aplikasi, kita cukup mengubah properti android:label yang ada pada file AndroidManifest.xml seperti berikut:

  1. <application
  2.         android:name="io.flutter.app.FlutterApplication"
  3.         android:label="common_widget"
  4.         android:icon="@mipmap/ic_launcher">

menjadi

  1. <application
  2.         android:name="io.flutter.app.FlutterApplication"
  3.         android:label="Nama Aplikasi"
  4.         android:icon="@mipmap/ic_launcher">

Isikan android:label dengan nama aplikasi yang diinginkan. Atau Anda bisa gunakan library berikut untuk menghasilkan nama aplikasi dari pubspec.yaml.


Setting Ikon Aplikasi

Secara default ikon aplikasi Flutter kita adalah ikon Flutter. Untuk mengubah icon aplikasi dengan mudah, kita akan mengganti gambar ic_launcher.png yang berada pada folder android/app/src/main/res/ yang terbagi menjadi berbagai mipmap (ukuran resolusi ikon).

Hal yang pertama kita lakukan adalah membuat ikon aplikasi dengan Android Asset Studio.

dos:2cc1c2271b0aba82b3a851ea24a2f72420211021140854.jpeg

Dengan Android Asset Studio, kita dapat membuat ikon aplikasi dengan mudah dan nantinya akan terbuat dalam berbagai resolusi (mipmap). Setelah membuat ikon sesuai dengan keinginan, tekan tombol download yang ada di kanan atas.

dos:74f604db01c154e4e48c9f5db588d95820211021140821.jpeg

Setelah mengunduh, unzip-lah berkas tersebut dan temukan folder res/ di dalamnya. Lalu copy folder res/ ke android/app/src/main/res/ untuk mengganti ic_launcher.png pada setiap mipmap dengan ikon aplikasi yang baru. Atau Anda bisa gunakan library berikut untuk menghasilkan icon launcher dari pubspec.yaml.


Setting Perizinan Aplikasi

Ketika aplikasi dalam mode debug atau profil, perizinan internet akan secara otomatis ditambahkan. Namun ketika Anda ingin menjalankan atau membuatnya dalam mode rilis, Anda perlu menambahkan semua perizinan yang dibutuhkan pada AndroidManifest.

Untuk menambahkan perizinan pada aplikasi Android, Anda bisa menambahkan tag uses-permission pada AndroidManifest, di dalam tag manifest dan sejajar tag application. Contohnya seperti di bawah ini:

  1. <uses-permission android:name="android.permission.INTERNET"/>


Melakukan Build APK

Setelah kita mengatur nama dan ikon aplikasi, langkah selanjutnya adalah melakukan build aplikasi menjadi APK. Sebelumnya terdapat tiga (3) jenis mode aplikasi yang perlu diketahui, yaitu debugprofile, dan release. APK debug umumnya digunakan untuk pengujian dan penggunaan aplikasi secara internal. Mode debug digunakan secara default ketika menjalankan aplikasi menggunakan perintah flutter run. Sementara untuk bisa dirilis melalui Google Play Store, Anda perlu membuat APK release. Sedangkan mode profile sama hal nya dengan release hanya saja tetap dapat di-debug menggunakan tools seperti DevTools dan tidak dapat dijalankan di emulator atau simulator.

Pada kelas ini kita akan mempelajari bagaimana membuat APK debug. Caranya ialah menggunakan terminal pada Android Studio. Tekan tombol Terminal yang ada pada pojok kiri bawah.

dos:a2426b471743e6307fdce313df22a7de20211021141027.jpeg

Bila menggunakan Visual Studio Code pilih menu terminal yang ada pada menu kiri atas. Lalu pilih new terminal.

dos:0b59500b5ac1f489c449459e0f2633e020211021141011.jpeg

Jika terminal telah muncul, tuliskan perintah berikut:

  1. flutter build apk --debug

Tunggu hingga proses build berhasil. Setelah berhasil, hasil build yang berupa berkas apk-debug.apk akan terletak di folder build/app/outputs/apk/debug/ atau akan muncul direktori tempat tersimpannya berkas ketika proses build selesai pada Terminal.

Untuk bisa mem-build apk release dan mengunggahnya melalui Google Play Store, Anda memerlukan signing keySigning key ini digunakan sebagai tanda tangan supaya aplikasi Anda lebih aman. Secara default Flutter menggunakan debug key sebagai signing key sehingga Anda sebenarnya bisa membuat apk release dengan menjalankan perintah berikut:

  1. flutter build apk

Namun, tentunya akan lebih baik jika Anda menggunakan signing key milik Anda sendiri. Cara untuk membuat signing key dan membuat apk release dapat Anda baca pada tautan dokumentasi berikut: https://flutter.dev/docs/deployment/android.

Popular posts from this blog

Generic

Build IPA