Web Deployment

 Pada materi ini kita akan mempelajari bagaimana melakukan build aplikasi flutter untuk platform web. Sama seperti platform android dan ios, informasi untuk pengaturan aplikasi berada pada folder web.


Setting Nama Aplikasi

Untuk mengatur nama aplikasi, kita bisa membuka berkas manifest.json. Konfigurasi untuk nama aplikasi dapat Anda temukan dan ubah pada key name dan short_name.

  1. {
  2.     "name": "wisata_bandung",
  3.     "short_name": "wisata_bandung"
  4. }


Setting Icon Aplikasi

Platform web juga membutuhkan icon dalam berbagai ukuran. Icon untuk web dapat Anda taruh pada folder /web/icons. Kemudian, Anda perlu mendaftarkannya pada berkas manifest.json.

  1. {
  2.     ...
  3.     "icons": [
  4.         {
  5.             "src": "icons/Icon-192.png",
  6.             "sizes": "192x192",
  7.             "type": "image/png"
  8.         },
  9.         {
  10.             "src": "icons/Icon-512.png",
  11.             "sizes": "512x512",
  12.             "type": "image/png"
  13.         }
  14.     ]
  15. }


Melakukan build web

Sama seperti build aplikasi android dan ios, untuk mem-build aplikasi Flutter web kita menjalankan perintah flutter web. Perintah selengkapnya adalah seperti ini:

  1. flutter build web

Sama seperti ketika menjalankan flutter web, ketika melakukan build, kita juga bisa menentukan renderer yang ingin digunakan. Untuk menentukan renderer yang digunakan, tambahkan parameter --web-renderer pada perintah flutter build. Jika tidak mendefinisikan parameter --web-renderer maka mode auto yang akan digunakan.

Hasil build akan Anda temukan pada folder /build/web. Folder inilah yang nantinya bisa Anda deploy ke sebuah web hosting atau web server.

Beberapa opsi hosting yang bisa Anda gunakan, antara lain:

Popular posts from this blog

Build APK

Generic

Build IPA